Brondong Merapat, Ini 5 Fase Geregetan Cewekmu Dalam Meladeni Labilmu

#CowokBanget Dia kangen sih sama si bocah, tapi gengsi ngontak duluan

Salah satu polemik khas ketika melakoni hubungan cinta beda usia adalah tatkala meladeni labilnya pihak yang lebih muda. Nah, hal ini akan begitu kental terasa terutama jika si pria jauh lebih muda daripada si wanita. Di satu sisi, wanita mendambakan sosok dewasa yang dapat mengayominya. Namun apa daya nyatanya hatinya justu berlabuh pada pria dengan selisih usia terbilang jauh di bawahnya.

Alhasil, mau tak mau pihak wanitapun harus awas dengan segala tetek-bengek khas labil di rentangan usia si pria tersebut. Akan tetapi, agaknya meladeni kelabilan emosi si brondong juga tak jarang membuat gregetan. Nah, ini lho bro yang dirasakan cewekmu yang lebih tua itu acap kali kamu bertingkah perkara kelabilanmu. Kurang-kurangin deh mulai dari sekarang, ya.

1. Dia sempat dongkol karena egomu masih kentara

Brondong Merapat, Ini 5 Fase Geregetan Cewekmu Dalam Meladeni Labilmuwww.dramafever.com

Sesabar apapun wanitamu itu, pastinya dia sempat merasa dongkol akan ulahmu yang tampak begitu kekanak-kanakan dimatanya. Misalnya saja kamu yang ngambek hanya karena chat-mu lama dibalas olehnya. Lantas menudingnya tidak sayang lagi padamu sebab acuhnya itu.

Padahal, diapun juga memiliki hal lain yang tak kalah penting baginya. Pekerjaannya sudah membuat beban pikirannya menumpuk, maka jangan ditambahkan lagi dengan sikap-sikap sebab egomu itu, ya.

Mengertilah dengan situasinya. Di usianya bukanlah lagi soal cinta semata sedangkan bagimu mungkin cinta masih begitu menggebu-gebu lantaran memang itulah yang tengah kamu lalui dalam fase usiamu.

2. Dia memberi jarak karena harus mengurus hal lain

Brondong Merapat, Ini 5 Fase Geregetan Cewekmu Dalam Meladeni Labilmuhttp://www.dramabeans.com

Menghadapi kamu yang terbawa ego sebab labilnya emosi di fase usiamu itu lantas membuatnya memilih untuk mendiamkan hal tersebut terlebih dahulu. Ada hal lain yang juga seyogyanya patut untuk dipikirkannya daripada terus meladenimu yang rentan terbawa-bawa emosi.

Ingatlah, dia punya tanggung jawab untuk keluarganya, pekerjaannya, pendidikan lanjutannya, bahkan sahabat-sahabatnya. Diapun memiliki kehidupan pribadi yang sudah sewajarnya untuk kamu hargai privasinya.

Dia memilih untuk berjarak barang beberapa saat untuk menenangkan dirinya serta berharap kamupun dapat berpikir dan bertindak lebih tenang.menyikapi masalah yang kalian hadapi tersebut. Sehingga perkara kalian dapat disikapi dengan lebih lapang.

Nah, walaupun usiamu jauh lebih muda, tapi jangan lelah untuk belajar memahami situasi di usianya tersebut. Saling bertoleransi, ya.

3. Dia rindu, tapi gengsi menghubungi lebih dahulu

Brondong Merapat, Ini 5 Fase Geregetan Cewekmu Dalam Meladeni Labilmuannyeongoppa.com

Kalian bertengkar dan ulahmulah yang menjadi akar dari masalah itu. Dia sudah kadung tegaskan berulang kali tapi kamu masih juga tidak mengerti. Dia bahkan sudah sempat naik pitam tapi kamu tetap saja mengulangi hal yang sama.

Hingga akhirnya dia pun jengah dan memilih untuk mengabaikanmu seperti tidak membalas chat-mu, tidak mengangkat teleponmu, ataupun menolak untuk bertemu saking gerahnya padamu.

Dia mengerti bahwa emosimu memang masih labil, serta egomu yang masih rentan terpancing. Akan tetapi, dia juga sama sepertimu yang memiliki hati untuk merasa.

Sejatinya, kalian sama-sama takut kehilangan satu sama lain. Bedanya, caramu menunjukkan itu sekiranya berbeda dengan caranya sehingga melahirkan percekcokan yang bahkan meretakkan hubungan kalian.

Dia sudah tidak marah lagi, dia pun sudah memaafkanmu, bahkan dia sudah mulai rindu padamu, akan tetapi gengsinya juga membelenggu untuk menghubungi lebih dahulu. Duh!

4. Dia sudah banyak bersabar menghadapi tingkahmu

Brondong Merapat, Ini 5 Fase Geregetan Cewekmu Dalam Meladeni Labilmusoompi.com

Pastinya, dia harus banyak menabung sabar selama menjalani hubungan denganmu. Kamu yang rentan terbawa-bawa labil khas usiamu tak jarang menjadi salah satu hal yang menyumbang semrawut di benaknya.

Padahal dia sudah kadung lelah dengan pekerjaan ataupun kuliah, lalu kamupun membuat ulah yang tidak kunjung berubah. Dia mau menyalahkanmu utuh, tapi dia juga tak dapat menampik bahwa memang fase usiamu belum begitu mampu meraba-raba untuk bersikap lebih dewasa.

Alhasil, dia hanya bisa bersabar sembari tetap melakukan hal-hal positif lain di kesehariannya. Sebab dia pun sadar bahwa sanggup meladeni labilmu adalah satu salah konsekuensi ketika memutuskan untuk menjalin hubungan dengan pria yang jauh lebih muda.

Eits, tapi kamupun jangan melulu berdalih dan menjadikan tameng atas segala ulahmu lantaran usiamu itu, ya. Hubungan itu dijalani oleh kamu dan dia, maka mengerti jugalah posisinya.

5. Dia memilih pergi karena sudah kadung jengah

Brondong Merapat, Ini 5 Fase Geregetan Cewekmu Dalam Meladeni Labilmuwww.kincir.com

Dia sudah mencoba mengerti situasimu dan dia pun sudah begitu banyak bersabar menghadapimu, namun sepertinya kamu tetap tak mau mengerti posisinya. Kamu terus saja berulah dengan hal yang sama, penyelesaian yang sama, dan begitu terus.

Hanya dialah yang selama ini menjadi pihak yang terus mengalah. Padahal kamu pun harusnya juga sadar konsekuensi ketika memutuskan untuk mengikatkan diri dalam suatu hubungan asmara dengan wanita yang lebih dewasa.

Belajarlah untuk mengelola labilmu itu. Bersikaplah lebih bijak untuk mengimbangi kedewasaannya. Jangan melulu dia yang harus memahamimu, jangan menjadi pasangan yang egois.

Dia juga punya hak untuk dipahami olehmu, bro. Jika kamu tak kunjung menghargai usahanya, maka jangan pula salahkan dia jika dia memilih pergi.

Kamu tak berhak melarangnya untuk menemukan sosok yang benar akan membahagiakannya sebab denganmu dia hanya menabung luka. Tanyakanlah lagi pada hati kecilmu, itu cinta ataukah ego semata.

 

Rahmadila Eka Putri Photo Verified Writer Rahmadila Eka Putri

Hai, salam kenal. Terima kasih sudah membaca tulisan saya. Mari terhubung melalui Facebook (Rahmadila Eka Putri), Instagram (@rahmadilaekaputri), ataupun Twitter (@ladilacious), kritik dan sarannya juga dipersilahkan, lho!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Paulus Risang

Berita Terkini Lainnya